Foto masakan selesai dari Bola Wijen Goreng Ala Kanton

Bola Wijen Goreng Ala Kanton

Bola wijen goreng ala Kanton memiliki lapisan luar yang renyah, bagian dalam yang lembut, serta perpaduan manis dan aroma wijen yang harmonis. “Bola wijen berputar-putar, emas dan perak datang ke rumah.” Saat Tahun Baru Imlek, orang-orang di wilayah Kanton menikmati bola wijen ini. Ungkapan ini berarti bahwa bola wijen berbentuk bulat melambangkan kemakmuran, baik yang padat (dengan tekstur kaya di dalam) maupun yang kosong (mengembang saat digoreng). Ini melambangkan panen yang melimpah dan kebahagiaan. Sebagai camilan keberuntungan selama Tahun Baru Imlek, bola wijen goreng Kanton ini telah dicintai secara tradisional, tetapi juga dapat dinikmati sepanjang tahun. Adonan yang terbuat dari tepung ketan akan mengembang menjadi bola besar saat digoreng, melambangkan pertumbuhan dan kemakmuran. Metode pembuatannya hampir serupa di wilayah seperti Nanhai dan Zhongshan, tetapi di Saxi atau Zhongshan, ada variasi seperti menambahkan bumbu manis atau asin, mirip dengan Kuih khas Chaoshan. “Kelompok bola wijen” ini memiliki banyak jenis, misalnya bola wijen Shiqi, bola wijen Jiujiang, dan bola wijen kosong. Di banyak wilayah di Kanton, berbagai bahan seperti popcorn, kacang tanah, kelapa parut, atau lemak babi dimasukkan ke dalam isi bola wijen. Secara pribadi, saya merasa bola wijen dengan isian padat agak berat sehingga kurang saya sukai, tetapi saya paling menyukai bola wijen kosong atau yang dibuat hanya dengan tepung ketan.

Bahan-bahan

Tepung ketan200g
WijenSecukupnya
Gula putih80g
AirSekitar 135g
Soda kue4g
Baking powder1.5g

Langkah-langkah

1

Campurkan semua bahan kecuali wijen.

undefined 1
Klik untuk memperbesar
2

Tambahkan air dan sisakan sedikit untuk penyesuaian jika perlu. Beberapa tepung ketan menyerap lebih banyak air, sehingga Anda mungkin membutuhkan sekitar 10g tambahan.

undefined 2
Klik untuk memperbesar
3

Uleni adonan sampai semua tepung benar-benar lembap dan tidak ada bagian yang kering.

undefined 3
Klik untuk memperbesar
4

Ambil sekitar 15g adonan, basahi tangan Anda sedikit, lalu bentuk menjadi bola yang halus.

undefined 4
Klik untuk memperbesar
5

Masukkan bola adonan ke dalam kantong berisi wijen dan guncangkan kantong dengan lembut agar wijen menempel secara merata.

undefined 5
Klik untuk memperbesar
6

Kerjakan hingga semua bola adonan tertutup oleh wijen sepenuhnya.

undefined 6
Klik untuk memperbesar
7

Panaskan minyak hingga sekitar 60%, lalu turunkan ke 30–40%. Masukkan bola wijen ke dalam minyak, gunakan saringan untuk menggulungnya perlahan membentuk lingkaran saat menggoreng. Tekan bola sedikit dengan tangan lalu lepaskan untuk kembali ke bentuk semula. Goreng hingga bola menggembung dua kali lipat ukurannya.

undefined 7
Klik untuk memperbesar
8

Goreng hingga permukaannya berwarna keemasan dan mengilap, lalu angkat dan tiriskan minyaknya.

undefined 8
Klik untuk memperbesar

Tips memasak

1. Resep ini adalah versi sederhana. Jika tidak memiliki soda kue atau baking powder, Anda perlu menambahkan sedikit lebih banyak air. Selain itu, adonan harus mendapatkan cukup udara meskipun prosesnya lebih rumit. 2. Gunakan baking powder bebas aluminium! Perhatikan bahwa terlalu banyak soda kue dapat memberikan rasa pahit. 3. Saat menggoreng, menggulung bola akan membuat bentuknya lebih bulat, dan sedikit ditekan akan membantu bola lebih mengembang. 4. Usahakan bola menggembung hingga dua kali ukuran aslinya. Dengan kesabaran, Anda bahkan bisa membuatnya mengembang hingga tiga kali lipat. 5. Setelah digoreng, berhati-hatilah agar bentuk bola tidak berubah. Jika diletakkan di piring datar, bola bisa menjadi agak pipih. Jika disimpan hingga hari berikutnya, bola bisa menjadi keras, jadi kukus ulang untuk mendapatkan tekstur yang baik. 6. Dalam resep ini, bola-bola kecil seberat 15g digunakan untuk membuat banyak bola kecil. Namun, jika Anda ingin membuat bola besar (sekitar 30g), ukurannya akan menjadi sebesar kepalan tangan setelah digoreng.