Cara Membuat🔥 Dutch Baby Pancake Rahasia㊙️ dengan Oven, Tanpa Perlu Wajan Besi Cor
Sejak membeli wajan besi cor kecil, saya telah beberapa kali membuat Dutch Baby Pancake. Karena simpel dan tampilannya menarik, kini saatnya mencatat resepnya! Setelah mencoba berkali-kali, saya menemukan bahwa pancake ini juga bisa dibuat menggunakan oven. Prosedurnya sama seperti menggunakan wajan besi cor, yaitu memanaskan wajan di dalam oven. Pancake ini menggunakan sedikit gula, sehingga sangat cocok dipadukan dengan bahan-bahan manis maupun asin. Anda dapat menggunakan krim, salad, buah, irisan ham, atau bahan lainnya. Bahkan Anda bisa menyajikan semuanya sekaligus dengan mudah.
Bahan-bahan
Langkah-langkah
Oleskan mentega pada wajan besi cor dan panaskan oven hingga 210°C. Masukkan wajan besi cor beserta mentega ke dalam oven dan lanjutkan memanaskan selama 5 menit.
Sambil menunggu, campurkan telur, susu, tepung, gula, garam, dan ekstrak vanila.
Adonan yang tercampur akan berbentuk cair. Anda dapat menghilangkan ekstrak vanila atau menggantinya dengan biji vanila.
Sebagai alternatif, Anda dapat menggunakan campuran pancake instan sebagai pengganti tepung. Hasilnya tetap berupa adonan cair.
Dengan hati-hati, kenakan sarung tangan oven dan keluarkan wajan besi cor dari oven. Hati-hati, panas! Tuangkan adonan ke dalam wajan. Panggang pada suhu 210°C selama 12-18 menit hingga adonan mengembang.
Pada menit-menit terakhir, perhatikan tingkat kematangan warna kecokelatan. Saat pancake selesai dipanggang, ambillah foto! Setelah dingin, pancake perlahan-lahan akan menyusut. Hias sesuai selera Anda. Kocok krim dan tambahkan buah, atau langsung taruh buah segar jika buru-buru. Taburkan gula halus untuk tampilan lebih menarik.
Ini dipanggang menggunakan wajan kecil, cocok untuk anak-anak, mereka yang makan sedikit, atau mereka yang ingin mencoba berbagai macam makanan!
Saya menyajikan pancake ini dengan salad berisi sayuran dan telur untuk hidangan yang sehat dan tanpa merasa bersalah!
Pancake Dutch Baby yang asin ini saya buat untuk kedua anak saya. Untuk anak sulung, saya menambahkan telur dan biji bunga matahari, sementara untuk anak bungsu, saya tambahkan pisang dan biji bunga matahari.