Roti Nanas
Bahan-bahan
Langkah-langkah
Siapkan tangzhong terlebih dahulu: Campur 10g tepung terigu protein tinggi dan 60g air dalam panci kecil. Panaskan di atas api kecil sambil diaduk hingga mengental. Tutup dengan plastik wrap dan simpan di lemari es semalaman. Jika terburu-buru, dinginkan sepenuhnya sebelum digunakan. Tangzhong dapat disimpan di lemari es selama sekitar 2 hari.
Masukkan bahan adonan (kecuali mentega) ke dalam mangkuk mixer dan aduk hingga menjadi adonan yang halus. Tambahkan mentega yang sudah dilunakkan dan aduk hingga terbentuk lapisan gluten yang kuat.
Adonan membentuk lapisan tipis yang elastis. Bentuk menjadi bola, masukkan ke dalam mangkuk, dan fermentasikan hingga mengembang tiga kali lipat (28℃ selama sekitar 1 jam).
Selama fermentasi, siapkan toping. Campurkan mentega yang sudah dilunakkan dengan gula halus, lalu tambahkan telur kocok sedikit demi sedikit sambil diaduk rata. Tidak perlu mengocoknya hingga berbusa.
Ayak tepung terigu protein rendah dan susu bubuk, kemudian tambahkan ke dalam campuran sebelumnya. Aduk hingga menjadi adonan, bungkus dengan plastik wrap, dan simpan di lemari es.
Buang gelembung udara dari adonan yang telah difermentasi dengan lembut.
Bagi adonan menjadi 6 bagian dan bentuk menjadi bola. Tutup dengan plastik wrap dan istirahatkan selama 15 menit. Sementara itu, bagi toping menjadi 6 bagian.
Buang gelembung udara dari adonan yang telah diistirahatkan, lalu bentuk kembali menjadi bola.
Gilas toping hingga tipis. Gunakan plastik wrap agar tidak lengket.
Bungkus adonan dengan toping, tutupi sekitar 3/4 dari setiap bola.
Fermentasikan kembali hingga adonan mengembang dua kali lipat (sekitar 38℃, 40 menit). Olesi dengan telur kocok dan buat pola di atas toping menggunakan pisau (panaskan oven hingga 180℃ setelah fermentasi).
Panggang selama sekitar 15 menit.
Jika diperlukan, tutupi dengan kertas aluminium.
Saat roti masih hangat, buat celah menggunakan pisau dan tambahkan irisan mentega asin. Roti Nanas yang hangat kini siap dinikmati!