Roti Susu yang Harum

Masukkan semua bahan kecuali mentega ke dalam mesin roti dan uleni hingga adonan menjadi lembut. Kemudian tambahkan mentega dan terus uleni hingga adonan mencapai tahap elastis. Tempatkan adonan di tempat yang hangat untuk proses fermentasi pertama. Pastikan suhu fermentasi pertama tidak melebihi 28°C.

Fermentasikan adonan hingga mengembang dua kali lipat. Celupkan jari Anda ke dalam tepung, lalu tusuk bagian tengah adonan. Jika adonan tidak runtuh atau tenggelam, fermentasi berhasil.

Keluarkan udara dari adonan yang telah difermentasi, lalu bagi menjadi 16 bagian. Bentuk setiap bagian menjadi bola dan letakkan di loyang emas berukuran 28x28 cm. Berat setiap bola adonan sekitar 42 gram. Fermentasi kedua dilakukan di tempat yang hangat dan lembab. Biasanya suhu fermentasi kedua disarankan antara 36~38°C.

Setelah fermentasi kedua, oles permukaan adonan dengan cairan telur. Cairan telur untuk permukaan tidak termasuk dalam 45 gram telur yang disebutkan sebelumnya. Gunakan telur berukuran besar untuk mendapatkan 45 gram untuk adonan, dan gunakan sisa cairan telur untuk olesan permukaan. Anda dapat menambahkan kelapa parut, wijen putih, atau almond iris sesuai selera. Kali ini kami menggunakan campuran kelapa parut, wijen putih, dan almond iris. Tambahkan sedikit air ke dalam cairan telur agar warna tidak terlalu gelap setelah dipanggang.

Panaskan oven hingga 180°C dan panggang di rak tengah selama sekitar 20 menit. Setelah permukaan berwarna cokelat keemasan, segera tutup loyang dengan aluminium foil. Tempatkan loyang emas di rak bagian bawah.

Periksa tekstur: sempurna! Seratnya luar biasa! Sangat memuaskan!